Pantangan kolesterol tinggi dalam hal makanan
Banyak sekali pantangan kolesterol tinggi dalam hal makanan. Kini kolesterol tinggi sudah bukan lagi hanya menjadi masalah orang tua, bahkan pada usia muda pun seseorang bisa menderita kolesterol. Mengonsumsi makanan sehat dapat membantu Anda mengurangi tingkat kolesterol dalam darah.Untuk menurunkan tingkat kolesterol dalam darah, Anda harus mengetahui apa saja pantangan kolesterol.
Apa saja jenis makanan yang mengandung kolesterol tinggi? Yang mana yang masih boleh dikonsumsi dalam jumlah wajar dan mana yang harus dihindari sama sekali?
Berikut ini adalah macam-macam jenis makanan yang sebaiknya Anda hindari sama sekali. karena, sekali saja Anda menyantap berbagai hidangan tersebut, kolesterol bisa langsung melonjak naik.
-
Gorengan
Makanan-makanan yang digoreng dengan minyak atau margarin kadar kolesterolnya akan langsung naik. Apalagi kalau dimasak dalam minyak jelantah yang sudah dipakai menggoreng beberapa kali. Cobalah untuk memasak dengan cara sehat lainnya, tanpa digoreng. Misalnya kukus, pepes, dan rebus.
-
Lemak jenuh
Makanan yang mengandung lemak jenuh tinggi misalnya santan kelapa, daging kemasan seperti kornet dan sosis, minyak palm, dan mentega mengandung kolesterol tinggi. Sebaiknya ganti makanan yang tinggi lemak jenuh dengan makanan dengan lemak tak jenuh.
-
Lemak trans
Lemak trans adalah minyak yang sudah dipadatkan. Biasanya lemak trans ada dalam margarin dan minyak kelapa. Maka, hidangan yang diolah dari margarin dan minyak kelapa pun tinggi kolesterol. Kalau bisa, pilih margarin yang mengandung 0 gram lemak trans atau bebas lemak trans.
-
Jeroan
Hindari jeroan ayam dan sapi seperti hati, otak, usus, ampela, jantung, dan organ dalam lainnya. Pasalnya, jeroan bisa meningkatkan kadar kolesterol jahat dalam darah.
-
Kulit
Kulit ayam, sapi, atau kikil mengandung lemak jenuh yang lebih tinggi bahkan dari dagingnya. Hal ini bisa meningkatkan kolesterol Anda secara cukup signifikan. Jadi jika Anda makan ayam, sebaiknya jangan disajikan dengan kulitnya.
-
Telur ayam
Sebutir telur ayam ras (ayam negeri) lengkap dengan kuning telur dan putih telur mengandung kira-kira 164 miligram kolesterol. Sedangkan kuning telurnya saja mengandung kolesterol sekitar 242 miligram.
-
Makanan cepat saji
Selain karena gizinya kurang lengkap, makanan cepat saji atau junk food mengandung kolesterol tinggi karena proses pengolahannya. Oleh karenanya, sebaiknya Anda pantang mengonsumsi makanan cepat saji seperti kentang goreng, ayam goreng tepung, burger, dan sejenisnya.
-
Udang
Makanan laut yang perlu Anda waspadai adalah udang. Dibandingkan dengan makanan laut lainnya seperti ikan dan cumi, udang memiliki kadar kolesterol yang paling tinggi.
baca juga : penyebab kolesterol
Makanan Sehat untuk Penderita Kolesterol
-
Buah dan sayuran
Mengonsumsi buah dan sayur dapat menurunkan kolesterol tinggi. Sebab, buah dan sayur merupakan makanan dengan lemak jenuh yang rendah. Jika Anda mengonsumsinya lebih banyak maka Anda akan lebih merasa kenyang sehingga mengurangi kemungkinan mengonsumsi makanan dengan lemak jenuh. Konsumsi makanan yang kaya akan serat seperti brokoli, apel, pir, ubi, stroberi dan terung dapat menurunkan kolesterol.
-
Kacang-kacangan
Manfaat kacang bisa mengurangi kolesterol dalam darah karena mengandung protein, vitamin E, lemak tak jenuh, magnesium, serat, dan kalium. Anda bisa menurunkan kolesterol Anda sebanyak 5 % jika mengonsumsi sekitar 1-2 ons kacang-kacangan dalam sehari.
-
Beras coklat
Dibandingkan dengan beras putih, beras coklat memiliki lebih banyak nutrisi dan kaya akan serat. Kandungan serat pada beras coklat inilah yang dapat membantu menurunkan kolesterol.
-
Makanan yang mengandung kacang kedelai
Makanan seperti puding kedelai tanpa gula, susu kedelai, kacang edamame dan tahu mengandung protein yang dapat mengurangi kolesterol dalam darah. Mengonsumsinya sebanyak 0,5 ons dalam sehari bisa mengurangi kolesterol Anda setidaknya 6%.
-
Ikan dan asam lemak omega 3
Ikan seperti salmon, tongkol, tuna, dan sarden mengandung asam lemak omega 3 yang baik untuk menurunkan tekanan darah. Omega 3 memang tidak berpengaruh pada kadar kolesterol jahat (LDL) darah, tapi dapat menurunkan risiko terbentuknya bekuan darah. Konsumsilah setidaknya dua hingga tiga kali dalam seminggu.
-
Alpukat
Salah satu manfaat alpukat yaitu kaya kandungan lemak tak jenuh. Usahakan untuk mengonsumsi alpukat dalam bentuk buah, bukan dalam bentuk jus yang sudah dicampur gula dan susu. Penderita kolesterol tinggi perlu membatasi asupan lemak jenuh. Batas asupan lemak jenuh pada wanita adalah 20 gram, sedangkan batas untuk pria adalah 30 gram.