Perbedaan Asam Urat dan Kolesterol Tinggi

Apakah anda tau perbedaan Asam urat dan kolesterol? Kedua penyakit ini semakin kerap dikeluhkan oleh orang-orang. Para penderita baru menyadari ketika mulai merasakan gelaja-gejala yang mengganggu aktivitas sehari-hari. Tetapi masih banyak masyarakat yang bingung dengan perbedaan kedua penyakit ini.

Gejala yang hampir sama, sering membuat orang salah asumsi tentang keluhan yang dirasakannya. Untuk itu Anda perlu mengetahui tentang perbedaan Asam urat dan kolesterol tinggi.

Perbedaan Asam Urat dan Kolesterol

Asam urat merupakan zat yang secara alami diproduksi oleh tubuh (purin). Dalam kondisi normal, asam urat akan larut dalam darah dan dikeluarkan bersama urine. Tapi, jika produksinya terlalu tinggi, maka akan terjadi penumpukan pada tubuh. Biasanya akan mengakibatkan kristal pada persendian. Bahkan jika kondisi sudah parah, pengkristalan ini dapat  terjadi pada ginjal dan saluran kemih.

Baca juga: Ciri Gejala Asam Urat yang Wajib Diwaspadai

Sedangkan kolesterol merupakan zat sebagai penyusun lemak yang diproduksi di hati (liver) ataupun berasal dari makanan yang masuk. Kolesterol berfungsi untuk pertumbuhan sel, vitamin D, dan hormon yang berguna untuk tubuh. Tetapi jika kadarnya berlebihan, inilah yang dinamakan dengan kolesterol tinggi.

Bagian Tubuh yang Diserang

Berdasarkan pengertian di atas, bagian tubuh yang diserang oleh asam urat dan kolesterol jelas berbeda.

Asam urat akan menyerang bagian persendian. Seperti sendi jari tangan dan kaki, lutut, serta pergelangan kaki. Pada kondisi tertentu, akan menyebabkan pembengkakan yang terasa ngilu dan sakit jika sendi digerakkan.

Sedangkan bagian tubuh yang diserang kolesterol adalah pembuluh darah arteri. Kolesterol yang tertimbun di pembuluh darah arteri ini, akan menghambat peredaran darah, terutama yang menuju organ jantung. Tak heran kolesterol sering menjadi pemicu timbulnya beberapa penyakit berat seperti  jantung atau stroke.

Tanda tanda dari Kedua Penyakit Ini

Setiap penyakit pasti memiliki tanda tanda yang khas yang biasanya akan terlihat atau dirasakan dari bagian tubuh yang diserang oleh penyakit.

Ciri-ciri asam urat adalah adanya nyeri pada bagian persendian, terutama bagian jempol kaki. Sering terasa gatal di persendian. Area penumpukan zat asam urat juga akan dirasakan panas seperti terbakar. Jika dibiarkan berlarut, akan menyebabkan sendi menjadi kaku dan membengkak.

Ciri-ciri kolesterol dapat diperhatikan ketika tubuh terasa nyeri dan pegal. Kepala sering pusing tiba-tiba, pandangan menjadi gelap disertai dengan telinga yang berdengung, dan jari terlihat pucat. Beberapa orang juga akan merasakan nyeri pada bagian dada.

Baca juga: Manfaat Wortel Untuk Asam Urat

Penyebab Utama Penyakit Ini Datang ke Tubuh

Faktor penyebab kedua penyakit ini memiliki beberapa persamaan. Diantaranya adalah jenis kelamin, usia, faktor keturunan, mengkonsumsi obat karena mengidap penyakit tertentu, serta obesitas. Namun kedua penyakit ini memiliki sedikit perbedaan penyebab.

Penyebab asam urat lainnya adalah makanan yang mengandung asam urat (purin) tinggi. Anda harus berhati-hati ketika mengkonsumsi makanan yang mengandung asam urat.

Sedangkan penyebab kolesterol yang lain biasanya dipengaruhi oleh pola hidup yang tidak sehat. Merokok dan konsumsi alkohol, jelas akan mengganggu sistem peredaran darah. Zat yang terkandung dalam rokok dan minuman beralkohol berpotensi meningkatkan jumlah kolesterol jahat dalam tubuh.

Pengobatan yang Dapat Dilakukan

Untuk meringankan penyakit asam atau mengobati asam urat, maka Anda dapat mengompres bagian yang sakit dengan air es dan mengkonsumsi obat pereda nyeri. Sedangkan untuk penyakit kolesterol yang sudah kronis, tentu harus segera ditangani dengan serius oleh dokter.

Pengobatan herbal, dapat menjadi salah satu solusi bagi Anda penderita asam urat atau kolesterol. Salah satunya adalah dengan mengkonsumsi Jelly Gamat. Anda bisa mendapatkan info lebih banyak dengan mengakses https://pusatgamat.com. Kami adalah toko online distributor Jelly Gamat dengan kualitas terjamin.

Dari pemaparan di atas, Anda dapat mempelajari tentang perbedaan kedua penyakit terbsebut. Salah satu hal yang perlu digaris bawahi adalah pola makan menjadi salah satu penyebab datangnya penyakit tersebut dalam tubuh. Untuk itu, pastikan gaya hidup dan pola makan harus tetap terjaga.

Kunjungi “pusatgamat.com” untuk info menarik lainnya.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *